Penyakit
kanker tulang merupakan jenis kanker yang menjangkit tulang. Jenis kanker ini
bisa diderita oleh anak-anak hingga orang dewasa. Kanker tulang terbagi menjadi
dua jenis, yaitu kanker tulang primer dan kanker tulang sekunder. Disebut
kanker tulang primer jika kanker tulang tersebut muncul serta berkembang
langsung didalam tulang. Sedangkan kanker tulang sekunder merupakan kanker yang
berasal dari bagian tubuh lain yang menyebar ke tulang-tulang. Seluruh tulang
didalam badan dapat terserang kanker tulang, akan tetapi sebagian besar terjadi
pada tulang kaki serta lengan.
Penyebab
kanker tulang
Penyebab
kanker tulang belum diketahui secara pasti, akan tetapi kondisi ini diduga
disebabkan oleh adanya perubahan atau mutasi didalam struktur DNA pengendali pertumbuhan
sel sehingga menjadikannya terus tumbuh di luar kendali. Penumpukan sel-sel ini
kemudian membentuk tumor yang bisa menyerang struktur tulang di dekatnya atau
bahkan menyebar ke bagian tubuh yang lain. Dan dibawah ini adalah faktor-faktor
yang diduga bisa meningkatkan resiko seseorang terkena kanker tulang
diantaranya :
· Mengidap sindroma Li-Fraumeni, sebuah kondisi
genetika yang langka.
· Mengidap penyakit hernia umbilitikus sejak lahir.
· Mengidap penyakit Paget, yaitu suatu kondisi yang
bisa menyebabkan melemahnya tulang.
· Paparan radiasi tinggi dari suatu pengobatan yang
pernah dialami penderita, misalnya radioterapi.
· Pernah mempunyai riwayat suatu jenis kanker mata
yang disebut retinoblastoma ketika kecil.
Gejala-gejala
kanker tulang
Dibawah
ini merupakan tiga gejala utama penyakit kanker tulang, diantaranya :
§ Pembengkakan, daerah sekitar tulang yang terkena
kanker akan mengalami pembengkakan dan berwarna kemerahan. Apabila pembengkakan
terjadi di tulang yang dekat dengan persendian, maka gerakan akan menjadi sulit
serta terbatas.
§ Tulang rapuh, kanker tulang mengakibatkan tulang
menjadi rapuh atau lemah. Bahkan apabila telah parah, cedera kecil atau jatuh
ringan saja dapat membuat tulang patah.
§ Nyeri, seseorang yang terkena kanker tulang akan
merasakan nyeri pada daerah tulang yang terserang, dan nyeri akan semakin
meningkat ketika bergerak. Nyeri biasanya akan dirasakan terus menerus sampai
malam hari.
Selain itu, ada juga gejala lainnya, seperti rasa
kebas atau mati rasa ketika kanker di tulang belakang menekan persarafan, tubuh
terasa lelah, berkeringat terutama pada malam hari, muncul benjolan pada
tulang, penurunan berat badan, dan demam di atas suhu 38 derajat Celcius.
Pada orang dewasa, gejala nyeri tulang kadang-kadang
disalahartikan sebagai radang sendi. Sedangkan pada anak-anak serta remaja,
kadang-kadang disalahartikan sebagai efek samping dari pertumbuhan tulang.
Sebaiknya segera pergi ke dokter apabila anda atau anak anda terus menerus
merasakan nyeri pada tulang atau nyeri tersebut berangsur memburuk.
Dan
dibawah ini merupakan jenis-jenis kanker tulang berdasarkan tempat sel kanker
bermula, diantaranya :
Ø Chondrosarcoma, jenis kanker tulang ini berkembang
didalam sel tulang rawan yang biasa menyerang tulang panggul, tulang lengan
bagian atas, tulang paha, tulang belikat, atau tulang rusuk. Chondrosarcoma
biasa diderita oleh orang-orang yang berumur di atas 40 tahun.
Ø Tumor sel raksasa pada tulang, walupun sebagian
besar tumor jenis ini bersifat jinak, beberapa diantaranya bisa bersifat ganas serta
umumnya menyerang tulang di kaki (dekat lutut). Tumor ini tumor ini jarang
bermetastase ke bagian tubuh lainnya yang jauh, tetapi sering muncul kembali
walupun sudah dioperasi.
Ø Chordoma, jenis kanker tulang ini seringkali muncul
pada dasar tulang tengkorang atau pada tulang belakang. Biasanya menyerang
orang yang berumur di atas 30 tahun, dan pria 2 kali lebih rentan terserang
dibanding perempuan.
Ø Osteosarcoma, jenis kanker tulang ini berkembang di
ujung tulang panjang pada tulang yang sedang aktif pertumbuhannya. Kanker
tulang jenis ini biasanya menyerang tulang lengan, tulang kering, dan tulang
paha. Osteosarcoma dapat di derita siapa pun, akan tetapi yang paling umum
diderita oleh pria usia muda serta remaja yang baru menginjak usia dewasa,
yaitu kisaran 10 sampai 19 tahun.
Ø Sarkoma Ewing’s, jenis kanker tulang ini berkembang
di dalam jaringan saraf yang belum dewasa pada sumsum tulang. Kanker jenis ini
biasanya menyerang tulang kering, tulang panggul, serta tulang paha. Sarkoma
Ewing’s lebih sering diderita pria usia remaja daripada orang dewasa, yaitu
pada umur 4 sampai 15 tahun.
Upaya-upaya pencegahan yang dapat dilakukan
untuk mencegah kanker tulang, diantaranya sebagai berikut :
1.
Biasakan pola
hidup sehat, pola hidup yang sehat merupakan kebutuhan setiap manusia untuk
mempunyai badan yang sehat serta tentunya terhindar dari berbagai penyakit yang
mungkin mematikan. Pola hidup sehat ini bisa anda lakukan dengan mengkonsumsi
makanan 4 sehat 5 sempurna dalam porsi yang wajar.
2.
Hindari alkohol
dan rokok, alkohol serta rokok adalah hal yang bisa menyebabkan kanker jika
dikonsumsi dalam jumlah yang besar. Segeralah kurangi atau bahkan hindari
kebiasaan tersebut guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
3.
Olahraga teratur, olahraga menjadi hal yang
penting untuk pencegahan berbagai jenis penyakit, terutama kanker tulang.
Dengan berolahraga dengan teratur, tulang akan menjadi lebih padat dan lebih
kuat. Senam atau lari merupakan olahraga yang direkomendasikan guna mencegah
kerusakan pada tulang.
4.
Menanam vitamin
D, vitamin D sangat baik untuk kesehatan tulang. Anda harus menanam vitamin D
didalam tulang anda agar kekuatan tulang bisa terjaga. Vitamin D secara alami
bisa anda peroleh dari paparan sinar matahari yang mengandung ultraviolet. Anda
bisa berjemur dibawah paparan sinar matahari langsung pada pukul 10 pagi.
5.
Hindari makanan yang dapat menyebabkan kanker,
ternyata tidak semua makanan bisa kita konsumsi. Ada beberapa makanan yang
harus dihindari guna mencegah timbulnya kanker, seperti makanan yang mengandung
karsiogenik.
Banyak
kalangan masyarakat yang tidak menyadari adanya penyakit kanker tulang pada tubuhnya.
Sehingga sulit dan bahkan terlambat untuk melakukan upaya pencegahan. Bagi
penderita kanker tulang stadium awal mungkin bisa teratasi dan terselamatkan.
Namun, bagi penderita kanker tulang stadium akhir akan menjadi hal yang sangat
sulit dicegah sehingga mengakibatkan kematian.
Sekian
artikel ini saya buat apabila terdapat kekurangan saya mohon maaf.
0 Comments