Penyakit pneumonia atau yang biasa disebut masyarakat dengan penyakit paru-paru basah. Jenis penyakit paru-paru ini disebabkan oleh adanya infeksi pada alveolus atau pada paru-paru. Alveolus sendiri adalah salah satu bagian paru-paru yang berbentuk kantung dan fungsinya adalah yang menyampaikan oksigen yang kita hirup untuk dikasihkan kedalam darah. Paru-paru basah atau pneumonia akan menyebabkan radang pada alveolus yang mengakibatkan menurunnya asupan oksigen kedalam tubuh serta gangguan sistem pernapasan. Pneumonia dapat disebut sebagai salah satu penyakit paru-paru yang sangat berbahaya karena selain menular, penyakit pneumonia apabila tidak segera diobatai dapat mengakibatkan kematian. Penyaki ini dapat menyerang anak-anak dan dewasa. Anak-anak yang melakukan imunisasi dapat diberikan vaksin untuk mencegah agar tidak terjangkit penyakit ini. Penyakit pneumonia merupakan penyakit paru-paru basah yang dikarenakan oleh adanya peradangan disalah satu ataupun pada kedua bagian paru-paru. Pneumonia pada umumnya juga dikarenakan oleh infeksi bakteri atau virus. 
Gejala-gejala penyakit paru-paru basah atau pneumonia diantaranya sebagai berikut :
1.      Setiap malam hari berkeringat
2.      Sesak napas
3.      Nyeri dada ketika batuk atau pada saat menarik napas dari dalam
4.      Nafsu makan berkurang
5.      Tubuh merasa letih, lesu, dan lemas
6.      Batuk kering atau berdahak
7.      Mual hingga muntah
8.      Kaki dan telapak tangan terasa dingin hingga basah
9.      Demam
Penyebab-penyebab penyakit paru-paru basah atau pneumonia diantaranya :
§   Mereka yang pernah dirawat di rumah sakit untuk jangka waktu yang cukup lama, khususnya mereka yang diintubasi dan sedang menggunakan alat banru pernapasan, juga mempunyai resiko tinggi terkena penyakit ini. Kebiasaan minum minuman beralkohol serta merokok dan paparan kotoran burung dan hewan ternak juga meningkatkan resiko seseorang terkena paru-paru basah atau pneumonia.
§   Resiko dari paru-paru basah atau pneumonia semakin tinggi untuk para pasien yang menderita kondisi kesehatan tertentu, termasuk mereka yang memiliki sistem imun tubuh yang lemah, kondisi berkepanjangan yang lain contohnya penyakit ginjal dan diabetes, dan penyakit paru-paru obstruktif kronis
§   Penyebab paru-paru basah atau pneumonia pada umumnya yaitu infeksi bakteri. Haemophilus influenzae dan Streptococcus pneumoniae adalah bakteri yang paling sering menyebabkan kondisi seperti ini. Penghisapan isi perut juga mengakibatkan organisme anaerobik terhisap oleh seseorang.
§   Paru-paru basah biasanya ditandai dengan infeksi pada sistem pernapasan pada bagian atas. Infeksi ini pada umumnya disebabkan oleh bakteri dan virus, tetapi infeksi yang disebabkan oleh jamur dan parasit juga bisa terjadi. Organisme tersebut biasanya masuk kedalam sistem paru-paru melalui udara yang dihisap oleh tubuh. Beberapa organisme juga bisa menginfeksi paru-paru seseorang melalui aliran darah. Setelah masuk kedalam saluran pernapasan, organisme tersebut lalu menyerang alveoli dan parenkim paru-paru seseorang. Tubuh kemudian akan memproduksi imun untuk melawan organisme tersebut, yang bisa mengakibatkan peradangan, kerusakan sistem paru-paru dan pada gabungan paru-paru.
Sebelum terlambat untuk mencegah penyakit paru-paru basah atau pneumonia, lakukan beberapa tips berikut ini :
1.      Minum air putih, sebagai dukungan untuk mencegah timbulnya penyakit paru-paru basah atau pneumonia bisa dengan cara ditingkatkan kebiasaan baik contohnya minum air putih setidaknya 8 gelas perhari, menjemur tubuh untuk memperoleh manfaat sinar matahari pagi yang bisa memperkuat arteri organ paru-paru dan otot paru-paru sehingga lebih sehat.
2.      Melakukan vaksin, bagi penyakit paru-paru sebelumnya berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter yang terkait. Sebab pemberian vaksin akan disesuaikan dengan usia dan kondisi tubuh seseorang.
3.      Menjauhi minuman beralkohol, kesadaran diri untuk tetap konsisten memakai masker mulut untuk pencegahan penularan penyakit paru-paru basah atau pneumonia dan menghindari orang-orang yang telah mengidap penyakit paru-paru, menghindari merokok,  Membiasakan diri untuk menjaga dan meningkatkan pola hidup yang sehat termasuk mengkonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna, membiasakan mencuci tangan.
4.      Menghindari sampah dan buanglah sampah pada tempatnya agar tidak mengalami pembusukan karena proses pembusukan rentan terjadi pertumbuhan berbagai macam jenis-jenis bakteri. Organisme dan virus yang bisa masuk melalui rongga hidung dan mulut lalu kesistem pernapasan hingga organ paru-paru
5.      Buanglah tisu atau alat pembersih lain yang memungkinkan kuman-kuman bisa tumbub dan menyerang pernapasan manusia, menutup hidung serta mulut menggunakan sapu tangan saat bersin, jangan berlama-lama diruangan ber-AC, apabila tidak bisa dihindari, atur suhunya serta arahkan angin agar tidak langsung ke tubuh anda.
Sekian artikel ini saya buat apabila ada kekurangannya saya mohon maaf.


Sumber dikutip dari : autoimuncare.com dan halodoc.com